Read Time:1 Minute, 40 Second

Pelestarian cagar budaya merupakan topik yang menarik untuk dikaji oleh Mahasiswa Magister Kajian Sastra dan Budaya, salah satunya Lady Khairunnisa Adiyani. 

Sejak menempuh pendidikan sarjana, Lady sudah tertarik mengkaji penelitian tentang cagar budaya Peneleh. Karena itu, ketika melanjutkan jenjang magister melalui jalur fasttrack, Lady kemudian berkomitmen besar untuk menjadikan Peneleh sebagai bagian dari perjalanan studinya. 

Tanpa berselang lama setelah wisuda sarjana, Lady mendapat kesempatan untuk menjadi Ketua Pelaksana dalam Pengabdian Masyarakat Internasional Peneleh. Pengabdian masyarakat ini merupakan pengabdian masyarakat internasional pertama yang dilakukan oleh Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga dengan berkolaborasi dengan Universiti Malaysia Sabah dan Universiti Teknologi Malaysia. 

Dalam rentang waktu yang singkat, Peneleh kemudian disulap menjadi desa yang riuh akan kesibukan dengan masyarakat lokal yang antusias mencari harta karun tersembunyi. Harta karun tersembunyi disini adalah foto-foto tentang cagar budaya yang ada di sekitar Kampung Peneleh. 

“Salah satu rangkaian dalam pengabdian masyarakat adalah lomba foto Kampung Peneleh, yang bertujuan memotivasi warga lokal untuk memperhatikan objek cagar budaya di sekitarnya,” ungkap Lady. 

Selain itu, terdapat pula workshop self narrative practice bersama warga lokal Kampung Peneleh di Balai RW 02 Plampitan Peneleh. 

“Kegiatan ini dilakukan melalui kerja sama dengan masyarakat lokal, dimana penduduk setempat dilibatkan untuk menceritakan pengalaman mereka di Kampung Peneleh. Self narrative ini kemudian akan dikembangkan menjadi sebuah risalah,” tutur Lady.

Sebagai koordinator, Lady berusaha untuk menciptakan banyak karya dengan melibatkan berbagai pihak, diantaranya Dekanat, HIMA, Ormawa, Duta, serta Pokdarwis Peneleh. 

Melalui kolaborasi yang luar biasa tersebut, kemudian menciptakan beberapa kegiatan yang berkesinambungan, diantaranya  Guest Lecture bersama dosen dari Universiti Malaysia Sabah, Field Trip Guest Lecture di Kampung Peneleh dengan 5 dosen tamu internasional dari Universiti Malaysia Sabah, Universiti Teknologi Malaysia, serta Universidad Autónoma de Chihuahua, serta Seminar Internasional. 

“Diharapkan kegiatan pengabdian masyarakat internasional ini dapat menjadi sarana pengabdian, sehingga sebagai akademisi dapat dapat menyebar manfaat dengan menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, mulai pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat” ujar Lady yang juga merupakan Ketua HIMA Magister Kajian Sastra dan Budaya. 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Romiana, Batik, Pengmas Peneleh, dan Pakar Sabah